Dikutip dari buku Harta Haram Muamalat Kontemporer karya Erwandi Tarmizi, Allah SWT berfirman: فَاسۡتَبِقُوا الۡخَيۡرٰتِؕ "Maka berlomba-lombalah (dalam berbuat) kebaikan." (QS Al-Baqarah: 148).
Setelah Allah menjelaskan kenikmatan yang diperoleh oleh orang-orang yang masuk surga, Allah berfirman: وَ فِیۡ ذٰلِکَ فَلۡیَتَنَافَسِ الۡمُتَنَافِسُوۡنَ "Dan untuk yang demikian itu hendaknya orang berlomba-lomba." (QS Al Muthaffifin: 26)
Al-Hasan Al-Bashri mengatakan:
إذا رأيت الناس في خير فنافسهم فيه وإذا رأيتهم في هلكة فذرهم وما اختاروا
“Jika Anda menjumpai orang-orang itu berada dalam kebaikan maka bersainglah bersama mereka dalam kebaikan. Akan tetapi jika banyak orang berebut dalam hal yang mengantarkan kepada kebinasaan (baca: harta, jabatan, popularitas dll) biarkan mereka dengan pilihannya jangan ikut-ikutan.” (Hilyatul Auliya 2/157)
Semestinya kita iri dengan yang pandai mengumpulkan pundi-pundi pahala akhirat dengan rutial ibadah dan sedekahnya dengan berusaha meniru atau menyainginya.
Demikian pula semestinya kita tidak silau dengan dunia yang diperebutkan banyak orang dengan mengorbankan kehormatan, nama baik bahkan agama.
Gemerlap dunia itu hanya dua pilihan:
Kita meninggalkan dunia karena kita mati duluan.
ATAU
Dunia yang meninggalkan kita karena dicuri orang, pensiun, dll.